SSD (Solid State Driver) lebih canggih dan lebih cepat dibandingkan HDD (Hard Disk Drive) tradisional, karena kemampuannya itu dari segi ekonomis maka SSD dianggap lebih murah. Alhasil, dewasa ini banyak perangkat komputer moderen menggunakan SSD.
Dan kita sebagai pengguna komputer yang selalu menggunakannya, khususnya untuk menyimpan data penting kita, maka wajar jikalau kita ingin mengetahui kesehatan dan suhu SSD kita dari waktu-ke-waktu agar terhindar dari hal tidak diinginkan, yakni kehilangan data karena masalah teknis pada perangkat penyimpanan.
Hebatnya, nyaris semua produsen SSD juga menyertai software resmi guna melakukan konfigurasi dan di saat yang sama dapat digunakan untuk memonitor kesehatan dan suhu SSD di komputer Windows.
Salah satu nama besar produsen SSD yang melakukan itu adalah Kingston, dimana ia menyediakan utilitas bernama SSD Manager yang dapat digunakan untuk mengubah pengaturan SSD, memonitor kondisi SSD, dan pula disediakan berbagai informasi krusial seputar SSD kita.
Selain utilitas pabrikan SSD, kita sebagai pengguna Windows juga dimanjakan software pihak ketiga untuk melakukan berbagai hal seperti memonitor kesehatan, kinerja dan juga suhu SSD.
Dan kabar gembira bagi pengguna Windows 10, karena Anda dimanjakan kemampuan melakukan hal sama pada nomor build Insider Windows 10 20226 dan versi lebih baru.
Dengan fitur built-in Windows 10 ini maka kita dapat memantau kesehatan dan suhu SSD Windows 10, selain itu juga mengenai informasi cadangan tersedia, suhu dan lain sebagainya. Dengan begitu, kita tidak perlu lagi menginstal software tambahan guna memantau kodnisi SSD pada Windows 10, dan juga mendapati peringatan apabila SSD akan rusak atau performanya menurun hingga tingkat tertentu.
Dan fitur ini hanya support SSD NVMe internal itu artinya tidak tersedia pada drive eksternal seperti kartu memori dan pen drive.
Bagaimana Windows 10 menghitung perkiraan sisa masa pakai SSD?
Menurut penjelasan pihak Microsoft, Windows 10 memperkirakan presentase yang digunakan dari ramalan masa guna drive guna mendapatkan perkiraan mengenai perkiraan masa pakai SSD. Karenanya, metode ini mungkin tidak akurat.
Dan satu lagi, apabila Windows 10 memberitahukan kepada Anda mengenai perkiraan sisa masa pakai SSD sebesar 0%, bukan berarti SSD gagal (failure) atau akan mati. Akan tetapi yang dimaksud adalah bahwa drive telah usai melewati siklus write / erase yang diprediksi oleh pihak produsen.
CATATAN: Seperti sudah saya singgung sebelumnya, bahwa fitur ini tersedia pada pengguna yang menguji Windows 10 Insider builds (20226 dan versi lebih baru). Untuk melihat nomor build Anda, maka silahkan ketik winver.exe di form pencarian Start / taskbar kemudian tekan Enter.
PENTING: Fitur tersebut saat ini hanya mendukung NVMe SSD.
Periksa NVMe SSD perkiraan sisa umur & suhu di Windows 10
Langkah 1: Sekarang buka aplikasi Settings / Pengaturan. Lalu menuju ke System / Sistem > halaman Storage.
Langkah 2: Pada bagian More Storage Settings, Anda klik klik tautan Manage Disk And Volume.

Langkah 3: Halaman yang muncul akan menunjukkan jumlah drive beserta partisi di komputer Anda. Kemudian klik di entri hard drive atau SSD guna meluncurkan tombol Properties yang tersembunyi .
CATATAN: Bagi yang komputer terdapat sejumlah SSD, maka gulir ke bagian bawah halaman guna menampilkan semua entri.
Langkah 4: Kini klik di tombol Properties.

Langkah 5: Nah di bagian Drive Health, Anda akan dapati perkiraan sisa masa pakai dari SSD atau hard drive, beserta cadangan tersedia, suhu dalam celcius. Lihat dibagian Drive Health.

Jangan lupa sebaiknya Anda melakukan backup atau mencadangkan data Anda di layanan penyimpanan cloud atau juga bisa gunakan drive eksternal guna mencegah terjadi kehilangan data.