Apa itu Factory Reset dan cara melakukan Factory Reset di Android — Bisa jadi kini anda tengah menghadapi suatu masalah pada perangkat Android namun anda tidak dapat temukan dengan tepat penyebabnya.
Hal ini bisa membuat frustrasi ketika Anda mencari aplikasi dan program untuk mengatasinya namun tidak mendapatkan keberuntungan untuk mencari tahu mengapa perangkat Android anda freeze / membeku atau tidak merespons dengan benar.
Jika masalah seperti itu berlanjut, satu cara mudah adalah dengan mengaktifkan Factory Reset atau Atur Ulang Pabrikan, yang akan mengembalikan ponsel atau perangkat Anda ke keadaan semula / setelan pabrikan.
Meskipun mengatur ulang tidak merusak ponsel Anda, ada baiknya mengetahui alasan mengapa Anda memutuskan untuk menggunakannya terlebih dahulu.
Apa itu Factory Reset?
Factory Reset menghapus semua data pengguna dari suatu perangkat dan mengembalikannya ke pengaturan default, atau lebih tepatnya, mengembalikannya ke keadaan semula saat Anda pertama kali membeli perangkat.
Data seperti kontak, foto, aplikasi, cache Anda dan apa pun yang Anda simpan di perangkat sejak Anda mulai menggunakannya akan dihapus oleh Factory Reset.
Namun Factory Reset tidak akan menghapus sistem operasi Android di HP atau tablet Anda, ia hanya akan mengembalikan setelan HP ke aplikasi pabrikan dan pengaturan aslinya. Seolah seperti HP baru — seperti saat pertama anda membelinya.
Selain itu, fungsi Factory Reset tidak akan merusak ponsel Anda, meskipun Anda melakukannya berkali-kali.
Factory Reset juga dikenal dengan nama Hard Reset atau Master Reset, jadi jika rekan menemukan nama-nama itu bukan fungsi berbeda namun hanya nama lain saja.
Mengapa Anda ingin melakukan Factory Reset atau mengatur ulang perangkat Anda?
Alasan yang jelas adalah jika Anda ingin memberikan atau menjual perangkat Anda kepada orang lain. Bagaimanapun juga, Anda tidak ingin informasi pribadi Anda tetap ada di perangkat, terutama jika itu adalah data pribadi.
Alasan lain melakukan Factory Reset adalah masalah teknis seperti jika ponsel Anda terus membeku, untuk mengembalikan pengaturan dan konfigurasi ke default dan menghapus file default yang Anda sulit singkirkan.
Fungsi Factory Reset juga amat berguna meski Anda mengalami masalah kecil dengan ponsel dan Anda merasa masalahnya terkait data.
Jika Anda tidak dapat menentukan dengan tepat masalah penyebab masalah, maka Factory Reset layak dilakukan, tetapi hanya jika itu tidak dapat diselesaikan dengan menghapus aplikasi atau layanan.
Jika perangkat Anda berjalan lambat, mungkin ada baiknya menghapus aplikasi dari perangkat Anda terlebih dahulu sebelum Anda melakukan Factory Reset, atau memulai ulang perangkat Anda untuk melihat apakah itu berfungsi
Seperti semua hal dalam dunia OS Android dan lainnya, jika Anda tidak yakin apakah itu layak dilakukan atau tidak, maka hindarilah.
Persiapan penting sebelum Anda melakukan Factory Reset
A — Cadangkan semua data Anda. Ini adalah keharusan karena setelah Anda melakukan Factory Reset, semua informasi Anda hilang dan tidak lagi dapat dipulihkan.
Selain itu, ada baiknya menyimpan data tersebut sehingga Anda tidak membuang waktu untuk mengisi ulang ponsel Anda dengan kontak dan semacamnya.
Semua data akan dihapus dari memori perangkat Android anda, termasuk akun Google Anda, data sistem dan aplikasi, pengaturan, musik yang diunduh, foto, dan data pengguna lainnya, oleh karena itu yang paling penting sebelum melakukan pengaturan Factory Reset adalah mencadangkan semua data Anda.
Anda pasti memerlukan cadangan data ponsel Android Anda agar dapat dipulihkan kelak, yakni data yang Anda butuhkan setelah Factory Reset.
Proses pencadangan bisa sangat sederhana dengan bantuan sebuah aplikasi bernama; Android Phone Data Transfer, di mana Anda dapat melakukan satu-klik saja untuk membuat cadangan semua yang ada di HP Android Anda, termasuk kontak, pesan, musik, video, catatan, log panggilan, foto, bookmark, dll ke komputer Windows atau Mac.
Dan anda dapat mengembalikan semuanya dengan hanya satu klik mouse saja kapan pun Anda mau.
Cara Backup Ponsel Android:

Backup data Android anda terlebih dahulu sebelum melakukan Factory Reset dengan sebuah software bernama Android Phone Data Transfer:
Untuk Windows dan Mac.
Caranya:
- Hubungkan Ponsel Android Anda ke komputer menggunakan kabel USB dan jalankan program.
- Klik “Backup To PC” di beranda, lalu pilih data yang akan dicadangkan.
- Klik pada “Start Copy”. Semua data Anda akan ditransfer dan disimpan di pc.
B — Jika Anda memiliki perangkat Android, mungkin ada baiknya mengenkripsi data Android Anda terlebih dahulu sebelum Anda membersihkannya. Memang versi terbaru Android memiliki fitur keamanan yang akan membuat pemulihan informasi lebih sulit, enkripsi menambahkan lapisan keamanan tambahan yang akan selalu berguna jika perangkat jatuh ke tangan yang salah.
Mari kita langsung berlanjut ke cara Factory Reset di Android pada halaman selanjutnya.
Bagaimana melakukan Factory Reset di Android?
Disini saya sediakan dua buah cara untuk melakukan Factory Reset pada Android yang bisa anda pilih salah satunya sesuai keinginan.
Cara #1: Factory Reset melalui System Recovery
- Harap matikan telepon Anda terlebih dahulu.
- Tekan tombol “Power” dan tombol “Volume +” secara bersamaan. Maka antarmuka System Recovery Android akan muncul.
- Gunakan Volume + naik / Volume – turun untuk memindahkan sorotan dan tekan tombol Power untuk memilih. Pilih “Wipe Data / Factory Reset”.

- Setelah Factory Reset selesai, kemudian kembali ke antarmuka Android System Recovery dan pilih “Reboot System Now”.
Cara #2: Factory Reset dari Ponsel Anda
- Silakan buka “Settings / Pengaturan”.
- Temukan “Backup And Reset”.
- Tap pada “Factory Data Reset”. Pastikan Anda telah melakukan backup atau mencadangkan semua data Anda sebelum reset pabrik.

Proses ini biasanya akan memakan waktu beberapa menit untuk selesai.
Perangkat Anda mungkin membutuhkan waktu sedikit lebih lama dari biasanya untuk boot tetapi akan kembali normal seperti sediakala sebelum Factory Reset ini kawan.
Bagaimana cara mengembalikan data setelah factory reset / pengaturan ulang pabrik?
Ini adalah cara singkat namun sangat akurat untuk melakukan pemulihan data setelah melakukan Factory Reset, kita tetap menggunakan software yang sama seperti saat ingin mencadangkan data kita sebelum Factory Reset yakni Phone Data Transfer, pastikan anda sudah mendownloadnya.
Baiklah kawan semua langsung saja ikuti langkah-langkah melakukan pengembalian data setelah rampung melakukan factory reset Android.
Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

- Luncurkan Phone Data Transfer yang telah anda download sebelumnya, kemudian sambungkan HP Android Anda ke komputer menggunakan kabel data USB.
- Pilih “Restore From PC” di beranda, pilih file cadangan sebelumnya untuk dipulihkan.
- Pilih item yang ingin Anda pulihkan kemudian beri tag pada “Start Copy”.
Untuk cara lebih lengkap dalam memulihkan data setelah Factory Reset Android bahkan tanpa backup maka rekan semua bisa langsung membaca tutorialnya di artikel saya yang berjudul: cara mendapatkan data kembali setelah Factory Reset.
Tambahan
Fungsi Factory Reset biasanya muncul sebagai sebuah ide ketika ponsel Anda berjalan lebih lambat dan lebih lambat mungkin sebagai dampak setelah root Android (ini sangat langka terjadi), atau anda ingin menjual atau memberikan kepada seseorang – maka pasti Anda mempertimbangkan untuk Factory Reset ponsel Anda.
Untuk urusan sistem maka Factory Reset akan menghadirkan performa yang lebih baik, untuk pengalaman bermain game lebih lancar, untuk lebih banyak ruang data atau bahkan untuk perlindungan privasi sebelum memberikan ponsel Anda.
Semoga artikel tentang apa itu Factory Reset dan bagaimana melakukannya di ponsel Android ini memberikan manfaat kepada anda semua kawan.
Jika rekan mempunyai pertanyaan dan saran maka silahkan utarakan di area hubungi kami agar kita dapat berinteraksi.
Dan seperita biasa sampai junpa lagi di artikel-artikel seputar teknologi dari Dubidam.ID berikutnya di masa datang.